Malam itu angin berhembus dengan kuatnya hingga membuat tulang-tulangku menjadi ngilu…………
Ku berdiri di ambang jendelaku menunggu akan kedatangan seseorang pangeran yang mencintaiku sepenuh hati entah mengapa kurasa aku tidak akan mendapatkan cinta sejati.karena selama ini ku tak pernah mendapatkan seseorang yang benar2 mencintaiku mereka semua tega mempermainkanku mereka semua tega menghianati cintaku,apakah mereka tidak tahu bahwa aku terluka?pedih sangat………..
Cinta yang kali ini sangat menyiksaku lain dari cinta sebelumnya.mengapa orang yang ku harap mencintaiku lebih memilih temanku dari pada aku,padahal sebelumnya sebelum kedatangan temanku,dia bilang dia suka,sayang dan cinta kepadaku tapi dia berduata kini ku muak akan kata-kata itu.
Dunia tak adil padahal baru saja ku mulai mencintainya aku harus kehilangannya.kurasa perasaan ini beda dari biasanya,………aku tak sanggup bila harus melihatnya berdua aku tak sanggup,aku takut jika tiba-tiba aku meneteskan air mata aku takut jika temanku marah kpd ku.ku bingung bagaimana ku bisa menjalani hari di sekolah jika terus melihat mereka berdua.
“sisil…..”panggil dara padaku dara adalah temanku yang telah mengambil remon dariku,dan remon adalah cowok yang telah membuatku jatuh cinta.
“knp dar?”jawabku dgn senyum
“gila sil ku bahagia banget remon ngasi gue cincin.”cerita dara dengan tersenyum puas
“oh….”jawabku santai.jika boleh jujur ku sangat sakit hati rasanya ku ingin berlari dari hadapan dara dan meluapkan semua kesedihanku dengan menangis sepuas-puasnya.
“Cuma itu jawabannya???”Tanya dara
“dara memangnya aku mesti jawab apalagi??”tanyaku dengan senyum terpaksa
“kaget k atau nggak nanya kapan gue di kasi cincin m remon!!!”gerutu dara
“sorry dar.tapi gue lagi nggak mood,sorry yach……..”jawabku pelan sambil meninggalkan dara
Maafkan aku dara aku tak bermaksud menyuekkanmu atau tak menanggapi pembicaraanmu tapi aku tidak bisa mendengar jika kamu terus-terusan bercerita tentang keromantisanmu dengan ramon,teriakku dalam hati
Mungkin tidak seharusnya ku rahasiakan tentang perasaanku ini tapi aku tidak mau membuat dara terluka.biarlah aku saja yang merasakan ini sendiri.
Sore itu tiba-tiba saja hpku berbunyi,entah siapa yang menelpon ku tak tahu hingga ku lihat ternyata remon yang menelponku,kalau dibilang senang aku memang senang kalau di bilang sedih aku juga sedih.
“hallo”panggil remon
“iya hallo,kenapa mon???”tanyaku gugup
“nggak.entar lo bisa nggak pergi sama aku and dara coz mamanya dara nggak percaya kalau dara hanya pergi sama aku,mau ya???”bujuk remon
Ku tak bisa menolak akan bujuk rayu dari remon
“iya entar aku sempatin deh.”jawabku
“jangan lupa yah,jam 3 aku jemput kamu,daaaa.”kata remon
“daaaaa”jawabku dengan sedikit tergugup
Jam 3 sore itu remon benar-benar menjemputku dengan mobil merce putihnya.
“udah siap sil?”Tanya remon
“udah”jawabku sambil melihat tampang remon yang sangat keren
“ayo…silakan masuk”ajak remon sambil membukakan pintu untukku
“makasih mon”jawabku dengan senyum termanisku
Di perjalanan menuju rumah dara aku tidak berbicara apa-apa dengan remon karena malu
“remon…..”teriak dara
“iya dar pergi yuk”ajak remon
“yuk…..”senyum dara
Kini ku tidak lagi duduk di samping remon tapi duduk di belakang mereka berdua sambil melihat kemesraan mereka.ku menyesal telah mengiyakan ajakan remon,jika jadinya begini ku tak akan pernah ikut ajakan remon.
Di mall itu aku selalu berjalan di belakang mereka,mereka seakan tak mempedulikakku.mereka terus bermesra-mesraan seakan dunia milik mereka berdua…….!saat itu mereka akan pergi makan tapi mereka minta kepadaku agar aku tidak ikut makan dengan mereka dan aku mengiyakan pinta mereka.bodohnya aku
“ee sil”panggil dara
“sorry ya sil.tapi,boleh nggak lo nggak usah ngikutin gue terus,gue pingin berdua-duaan ma remon boleh ya?”Tanya dara dengan harap
“iya deh”jawabku dengan muka cemberut
Saat akan meninggalkan mereka tiba-tiba ku tertabrak dengan seorang cowok dan kurasa aku mengenalnya.ya ampun ternyata itu adalah adit sahabat kecilku dan cinta pertamaku.
“sorry sorry gue nggak sengaja”bicaraku sambil menunduk
“nyantai aja kali sil”jawabnya dengan tertawa
“ADIT……..pa kabar kamu”tanyaku dengan riang
“baik….tapi jadi buruk pas kamu tabrak aku hehehehe”jawabnya dengan tertawa
“nggak lucu deh”gerutuku
“masa’ sich????”goda adit
“waduh adit mah bercanda trus nich!!!”jawabku dengan senyum
“duduk situ yuk”ajak adit sambil menunjuk sebuah café yang ada di mall itu
“gimana sekolah lo sekarang baik???dengan siapa tadi kesini???tante apa kabar???n kamu udah punya pacar belom???”
“Adit nanya tuh satu-satu aku jadi bingung nich”jawabku sambil menggaruk kepalaku yang tidak gatal
“ya udah jawab yang terakhir aja”jawab adit dengan senyumnya dan lesung pipitnya langsung tiba-tiba muncul
“owh belum……kenapa mau jadi pacar aku y???”jawabku bercanda
“iya….”jawab adit dengan muka serius
“becanda kamu”jawabku sengan senyum
“nggak ini serius bukan becanda aku sangat cinta sama kamu,kamu tahu nggak dari kecil aku tuh cinta banget sama kamu”bicara adit dengan muka yang sangat serius
“eeee gitu y???”jawaku gugup
“sekarang jawabannya apa?”Tanya adit
Ku tak menyangka adit tiba-tiba langsung menembakku seandainya dia tahu bahwa aku juga masih menyimpan rasa dengannya.rasa yang sama dengan yang kurasakan dengan remon.
“hellooooo,ya udahlah kalau nggak mau sama aku”jawab adit dengan muka cemberut
Tiba-tiba saja adit mengejutkanku.”door”teriaknya
“siapa bilang aku nggak mau dengan kamu aku tuh mau kali sama kamu.and aku tuh cinta banget kali sma kamu dari kecil”ceplosku
“hahahahaha ternyata kamu tuh masih latah juga ya??”ketawa adit ngakak-ngakak
“ih apaan sich”jawabku dengan muka yang tiba-tiba memerah
“jadi sebenarnya kamu memang udah suka ya m aku”Tanya adit dengan muka kembali serius
“nggak kok!”ceplosku
“nggak”Tanya adit
“ih iya…..”jawabku lagi
“oh jadi iya”Tanya adit
“eh nggak…nggak….nggak….”ceplosku lagi
“hah nggak???”Tanya adit
“eh bukan,tapi iya…..iya…..”ceplosku sambil menutup mulutku dengan tangan
“duh sil kamu bikin aku pusing dan bingung deh,to the point aja deh so jwbnnya apa???”Tanya adit sambil memegang tanganku
“jawabannya iya,iya aku terima cinta kamu”jawabku dengan terbata-bata
Tiba-tiba aja adit memelukku dengan keras……bahagianya di peluk oleh adit dan kini hatiku terasa bahagia dank u sangat bahagia,pokonya bahagia deh nggak bisa di ceritakan n aku pun bahagia di peluk adit…..
ADIT I LOVE U FULL
Tidak ada komentar:
Posting Komentar